Bagi anda yang sering Surfing internet, seringkali menjumpai website-website yang menjanjikan kekayaan lewat internet marketing secara cepat dan mudah, dalam bentuk ebook. namun secara intinya sama saja.
menjual Produk /jasa
, ya kan?
kadangkala dalam ebook tersebut tidak disebutkan berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk memasang iklan. sekarang kita bisa tahu, Rahasia dari kebanyakan para penjual ebook agar ebooknya laris adalah menjanjikan kekayaan dalam waktu cepat, sehingga memberikan kesan kalau itu mudah dan bisa dilakukan oleh semua orang.bercerita tentang diri si penulis, seolah-olah dia berada di posisi yang sama dengan anda yang frustasi dengan usaha internet.
Market
yang harus anda perhatikan, kalau tidak, anda akan rugi besar tanpa hasil apapun. yakni jangan pernah membeli domain, sewa web hosting, dan memasang iklan berbayar. gunakan selalu yang gratis!!!.
untuk promosi jangan gunakan google adwords, facebook ads, iklan PTC dimana anda harus membayar setiap kali ada orang yang mengklik iklan anda.
praktisnya, selalu gunakan teknik
SEO
karena murah dan gratis, dan pengunjung yang kita dapat, datang dari search engine secara terus menerus dan dalam waktu yang lama.
Vendor
seringkali membaca pernyataan bahwa cukup dengan membuat produk/jasa yang anda sukai, lalu menjualnya kepada market tanpa mempedulikan keinginan market. praktisnya, buat produk yang sama dan terbukti laris di market.
Affiliate
kita harus mewaspadai, karena tidak semua Vendor mau membantu kita/affiliatenya sukses, bahkan sadisnya banyak yg memperbudak affiliatenya.
jangan mau tertipu dengan keuntungan sebesar 50% yang ditawarkan oleh Vendor. hal tersebut justru hanya menguntukan pihak vendor saja.
satu lagi yang merugikan affiliate adalah sales letter dimana mereka mencantumkan nama domain mereka, sebagai contoh, sebuah vendor memiliki domain www.satudua.com, lalu anda jadi affiliatenya dan diberi replika domain mereka sebagai berikut www.satudua.com?id=namaAnda. lalu anda pasang we replika Anda di iklan website berbayar untuk promosi, perhitungannya bila ada salah satu pengunjung yang melihat lihat iklan tersebut. setelah di klik maka akan langsung ke sales letter website yg anda refensikan. namun tidak lama kemudian, orang tersebut menutup halamannya. esok harinya atau beberapa hari kemudian ternyata orang tersebut tertarik membeli produk tersebut, namun dy hanya ingat dengan nama domainnya saja, yaitu www.satudua.com bukan www.satudua.com/?id=namaAnda. Anda bisa ambil kesimpulannya kan?.
jadi lebih baik memilih vendor yang tidak mencatumkan nama domainnya di sales letter mereka
pertamaxxx gan..
ReplyDeletememang iya sich ,,thank infonya
sob.. emang udah terkena dampaknya ya ??
ReplyDeletesaya belum kesana soalnya bekalnya lom cukup hehehe
ReplyDeleteya seperti itulah sob, aq udah pernah terjebak... jd daripada sobat pada kejebak, lebih baik waspada aja, jgn kejebak ky aq
ReplyDelete